Senin, 02 September 2013

SOSIOLOGI

Sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, 
teman sedangkan Logos berarti ilmu pengetahuan. 
ini dipublikasikan diungkapkan pertama kalinya dalam buku
 yang berjudul "Cours De Philosophie Positive" karangan
August Comte(1798-1857). Walaupun banyak definisi tentang sosiologi namun umumnya sosiologi dikenal sebagai ilmu pengetahuan tentangmasyarakat.
Masyarakat adalah sekelompok individu yang mempunyai
hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya. Sosiologi hendak
mempelajari masyarakat, perilaku masyarakat, dan perilaku sosial 
dengan mengamati perilaku kelompok yang dibangunnya.Sebagai 
sebuah ilmu, sosiologi merupakan pengetahuan kemasyarakatan 
yang tersusun dari hasil-hasil pemikiran ilmiah dan dapat di kontrol secara
 kritis oleh orang lain atau umum.
Kelompok tersebut mencakup keluargasuku bangsanegara, dan berbagai
organisasi politik, ekonomi, sosial.
  • 1842: Istilah Sosiologi sebagai cabang Ilmu Sosial dicetuskan pertama
  • kali oleh ilmuwan Perancis, bernama August Comtetahun 1842 dan 
  • kemudian dikenal sebagai Bapak Sosiologi.[rujukan?] Sosiologi sebagai
  •  ilmu yang mempelajari tentang masyarakat lahir di Eropa karena ilmuwan
  • Eropa pada abad ke-19 mulai menyadari perlunya secara khusus mempelajari 
  • kondisi dan perubahan sosial.[rujukan?] Para ilmuwan itu kemudian berupaya 
  • membangun suatu teori sosial berdasarkan ciri-ciri hakiki masyarakat pada tiap tahap peradaban manusia.[rujukan?] Comte membedakan antara sosiologi statis
  • dimana perhatian dipusatkan pada hukum-hukum statis yang menjadi dasar adanya 
  • masyarakat dan sosiologi dinamis dimana perhatian dipusatkan tentang 
  • perkembangan masyarakat dalam arti pembangunan. Rintisan Comte tersebut disambut 
  • hangat oleh masyarakat luas, tampak dari tampilnya sejumlah ilmuwan
  •  besar di bidang sosiologi.[rujukan?] Mereka antara lain Herbert SpenceKarl MarxEmile DurkheimFerdinand TönniesGeorg SimmelMax Weber
  • dan Pitirim Sorokin(semuanya berasal dari Eropa).[rujukan?] Masing-masing
  •  berjasa besar menyumbangkan beragam pendekatan 
  • mempelajari masyarakat yang amat berguna untuk perkembangan Sosiologi.[rujukan?]
  • Émile Durkheim — ilmuwan sosial Perancis — 
  • berhasil melembagakan Sosiologi sebagai disiplin akademis.[rujukan?] Emile memperkenalkan pendekatan fungsionalisme yang berupaya menelusuri 
  • fungsi berbagai elemen sosial sebagai pengikat sekaligus pemelihara keteraturan sosial.
  • 1876: Di Inggris Herbert Spencer mempublikasikan 
  • Sosiology dan memperkenalkan pendekatan analogi organik
  • yang memahami masyarakat seperti tubuh manusia, sebagai suatu 
  • organisasi yang terdiri atas bagian-bagian yang tergantung satu sama lain.
  • Karl Marx memperkenalkan pendekatan materialisme dialektis,
  • yang menganggap konflik antar-kelas sosial menjadi intisari perubahan 
  • dan perkembangan masyarakat.
  • Max Weber memperkenalkan pendekatan verstehen (pemahaman),
  •  yang berupaya menelusuri nilai, kepercayaan, tujuan, dan sikap yang
  •  menjadi penuntun perilaku manusia.
  • Di Amerika Lester F. Ward mempublikasikan Dynamic Sosiology.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar